Tahapan Tes Seleksi Kerja yang Wajib Diketahui

Mencari pekerjaan, itu hal biasa yang dilakukan oleh sesorang yang baru lulus suatu jenjang pendidikan. Dengan modal gelar yang di dapat, mereka berlomba-lomba “menjual” diri mereka kepeda perusahaan yang mereka inginkan.

Seringnya lulusan baru kurang mengetahui atau bahkan tidak mengetahui informasi mengenai tahapan tes seleksi kerja. Kemungkinan sobat juga salah satunya. Padahal informasi tersebut wajib diketahui sebagai modal dasar seorang pelamar kerja.

Dengan mengetahui tahapan tes seleksi kerja tersebut pelamar kerja dapat mempersiapkan diri lebih dini sehingga peluang lolos juga semakin besar. Tapi yang pasti, dibutuhkan persiapan yang matang dan pemahaman yang mendalam agar bisa sukses seleksi kerja .

Oke langsung saja sob, ane coba share tahapan tes seleksi kerja yang umunya dilakukan perusahaan untuk perekrutan tenaga kerja

Tahap Administratif

Dari kata administratif sobat dapat menduga bahwa pada tahap ini berkaitan dengan berkas-berkas pelamar kerja. Yak benar sekali bila sobat sempat berpikir seperti itu. Pada tahap ini tujuan perusahaan adalah mencari informasi-informasi dasar pelamar kerja.

Umumnya dalam suatu lowongan pekerjaan, berkas-berkas administratif akan dicamtumkan dalam keterangan lowongan tersebut. Berkas-berkas yang sering disyaratkan adalah CV, surat lamaran, transkrip, ijazah, dan pas foto terbaru.

Jangan khawatir sob kebanyakan palamar kerja akan banyak yang lolos selama memenuhi kualifikasi dan terpenuhinya semua berkas administratif yang diminta oleh perusahaan.  Jadi, santai aja sob hehe

Tahap Psikotes

Ini nih tes yang terkadang membuat banyak pemalar kerja mengeluarkan banyak tenaga pikiran. Bagaimana tidak ? pada tahapan ini sobat akan diuji dengan banyak soal-soal dari yang jenisnya menghitung, logika, kosentrasi, Keceptan berpikir, dll.

Tujuan dari tes ini adalah perusahaan mencoba menilai karakter dan kecenderungan sikap perilaku sobat dalam melakukan pekerjaan.

Bagaimana kecepatan pekerjaan sobat ? bagaimana konsistensi sobat ? bagaimana ketahan sobat terhadap tekanan kerja ? ya seperti itulah kira-kira hal gambaran yang sedang dicari oleh perusahaan dari diri sobat.

Kalau ditanya seperti apa jenis tesnya jawabannya seperti mengerjakan soal Tes Potensi Akademik (TPA) pada soal SBMPTN dan Ujian masuk perguruan tinggi.

Tahap Interview/Wawancara Kerja

Setelah perusahaan merasa mendapatkan gambaran yang sesuai dengan keinginannya maka tahap selanjutnya yaitu memperdalam dan menyesuaikan gambaran tersebut dari diri sobat dengan melakukan wawancara kerja.

Disini sobat akan bertemu dengan Human Resource Departement (HRD) yaitu akan memeriksa kesesuaian data hasil psikotes dengan kenyataan aktual yang ditemukan pada saat wawancara.

Teknisnya tahap interview ini bisa sangat fleksibel. Bisa hanya interview, bisa interview + presentasi, bisa setengah bahasa inggris setengah bahasa Indonesia, atau bisa full bahasa inggris, tergantung bagaimana kebutuhan perusahaan.

Hal yang akan ditanyakan secara garis besar adalah mengenai kepribadian sobat dan pengetahuan sobat tentang pekerjaan yang dilamar. Maka dari itu, sobat perlu persiapan ekstra dan mepersiapkan jawaban-jawaban sehingga sobat nantinya tidak terlalu terghambat saat wawancara.

Tahap Medical-Check up

Kalau sobat berpikir ini menyangkut kesehatan, dugaan sobat benar 100%. Ini merupakan tahapan terakhir dalam recrutmen tenaga kerja.

Jadi, kalau sobat sudah sampai sini artinya sobat tinggal selangkah lagi dan tinggal tunggu jadwal tes kesehatan oleh perusahaan. “Ahh mudah, tinggal periksa kesehatan doang”.

Kesannya mudah sob tetapi sebenarnya mematikan. Kenapa mematikan? Karena biasanya banyak pelamar yang percaya diri sehat secara kasat mata namun ternyata setelah dites hasilnya tidak berkata demikian.

Biasanya ini banyak disebabkan kebiasaan suka begadang, makan tidak teratur, suka merokok, dan jarang olahraga. Tentu sangat nyesek dan disayangkan kan sob, jika sobat sudah berkorban dan berjuang sedemikian hebat untuk lolos tahap-tahap sebelumnya, namun harus gagal karena suatu hal yang sebenarnya bisa dicegah jauh-jauh hari.

Intinya sering olahraga dan jangan membudayakan kebiasaan buruk yang merusak kesehatan


Demikian tahapan-tahapan perusahaan dalam mencari calon pekerja, semoga bermanfaat sob. Semoga juga segera dapat pekerjaan juga hehehe